NYERI ?
Manajemen nyeri
Pain atau nyeri berasal dari bahasa latin yang disebut poena
yang artinya punishment atau hukuman dalam bahasa Indonesia. Menurut dr. Yoga I
Kasjmir, Sp.PD-KR seorang dokter ahli nyeri dibagi menjadi dua yaitu nosiseptif
dan neuropatik. Di Inggris dalam penelitian 6.000 orang dewasa menunjukkan 48%
nyeri kronik dan 8 % diantaranya berupa nyeri neuropatik. Berdasarkan
klasifikasi :
1. Temporal
2. Fisiologik
3. Etiologi
4. Mekanisme dasar
5. Regio
6. Berdasarkan pengalaman
Inflamasi atau non inflamasi. NSAID harus memiliki lokasi
yang jelas. Pada saat ini berkaitan dengan mekanisme yang jelas tergantung
nosiseptif dan neuropatik yang memiliki komponen yag jelas.
Diagnosis membedakan mixed atau terlokalisir penting sekali dilakukan sehingga mampu
membedakan nosiseptif atau neuroseptif. Pada pendiagnosisan awal adalah
nosiseptif bila ada kerusakan misalnya nyeri pada luka yang terlihat dengan mata bila kasat
mata sembuh maka nyeri hilang.
Untuk pengobatan nyeri menurut dr. Nyoman sebaiknya
menggunakan steroid dulu pada saat akut nyeri atau akut inflamasi kemudian
setelah tenang seminggu dua minggu kemudian AH dapat digunakan. Contoh lain
misalnya trigeminal neuralgia digunakan relaksasi dahulu dengan respon
individual misalkan dengan intervensi pada tahap akhir. Pada perilaku nyeri
awal dengan pengkajian terprogram. Obat-obat yang dapat digunakan berupa
adjuvant. Perlu pula ditangani oleh ahli psikiater atau ahli jiwa berkaitan
dengan nyeri yang terjadi terus-menerus.
Pada pasien geriatri yang memiliki banyak masalah berkaitan
dengan resiko cardiovascular. NSAID hanya diberikan dalam keadaan yang
diperlukan. NSAID dapat menimbulkan retensi cairan menyebabkan tekanan darah
meningkat atau edema pada perifer.
Dengan salisilat merupakan NSAID minimal yang baik untuk kardiovascular namun
juga memiliki efek samping pada GI track. Untuk geriatri perlu dengan prinsip
perlahan sebelum bertahap dengan dosis yang akan ditingkatkan karena
kecenderungan organ yang menurun fungsinya.
COX-2 memiliki respon yang baik untuk analgetik namun pada
cardiovascular perlu pengawasan tertentu. Pada saat ini NSAID tidak lagi
menjadi lini pertama untuk geriatri. Yang terpenting adalah faktor persepi psikologis
dari tiap pasien.
Kunsantri Nurrobbbi, dr, M.HI
dapat direvisi kemudian
Maret 2013
dapat direvisi kemudian
Maret 2013
0 Komentar Anda:
Posting Komentar